PMS
WHAT
PMS singkatan dari Penyakit Menular Seksual, yaitu penyakit yang utamanya menular dari satu orang ke orang lain melalui hubungan seks. Beberapa PMS juga ditularkan melalui darah, seperti yang ditularkan oleh HIV, virus Hepatitis B, dan virus penyebab sipilis. PMS dulu sering juga disebut penyakit kelamin. Penyebabnya bias virus, bakteri, jamur atau parasit yang berbeda-beda.
WHY
PMS alias penyakit menular seksual, utamanya ditularkan melalui hubungan seksual. Jadi, , gejalasiapapun yang melakukan hubungan seks, beresiko tertular PMS. Nggak peduli cowok, cewek, dari keluarga baik-baik atau bukan, kaya, miskin, pinter, bodo, dan seterusnya. Tapi, nggak ada’kan yang mau kena PMS? Padahal, tanpa kita sadari, bisa saja tau-tau kita tertular PMS.
Karena bibit penyakitnya, tidak semuanya hanya bias ditularkan lewat hubungan seks. Jadi, nggak mesti yang seksual aktif aja yang beresiko terkena bibit penyakit ini. Meskipun belum seksual aktif pun, nggak ada ruginya kita tau lebih banyak tentang PMS, supaya kita bias mencagah diri kita dari penularan PMS lewat cara-cara penularan selain kontak seksual misalnya lewat darah.
Buat teman-teman yang akan menjadi seksual aktif (ex: lewat pernikahan) informasi ini pun perlu juga supaya kalian bias sama-sama berkomitmen menjaga kesehatan.
WHERE
Kalo organ reproduksi cowok, biasanya gejalanya yang muncul di bagian dalam saluran kencing. Kalo sudah parah, bibit PMS juga dapat masuk ke saluran sperma sampai ke dalam testis (tempat dihasilkannya sperma). Sebagian PMS yang lain, muncul di luar penis maupun di sekitar alat kelamin.
Nah, kalo pada organ reproduksi cewek, gejala juga biasanya muncul di bagian dalam vagina atau mulut rahim. Kalo sudah parah, infeksi PMS bisa naik ke dalam rahim dan saluran telur. Sebagian gejala PMS akan muncul di luar vagina, yaitu di bibir vagina atau di sekitar luar alat kelamin. Selain di daerah organ reproduksi, gejala juga dapat muncul di daerah anus dan tenggorokan.
HOW
♀ Gejala PMS biasanya nggak terlihat. Hal ini disebabkan karena infeksi terjadi di bagian dalam vagina, sehingga sulit untuk dilihat sendiri.
Gejala yang muncul dpat dilihat antara 3 hari sampai 1 bulan setelah hubungan seks dengan orang yang terkena PMS. Gejala yang sering dijumpai adalah :
o Rasa sakit atau gatal di alat kelamin
o Cairan yang berbau atau berwarna (yang tidak biasa) keluar dari alat kelamin
o Benjolan, bintil-bintil atau luka di sekitar kemaluan
o Pembengkakan di pangkal paha
o Rasa sakit pada perut bagian bawah
♂ Gejala PMS biasanya dapat terlihat dengan mudah. Untuk PMS tertentu, gejala muncul antara 2-3 hari setelah berhubungan seks dengan orang yang terkena PMS.
Gejala yang sering dijumpai adalah :
o Rasa panas atau nyeri saat kencing
o Nanah (cairan tidak biasa) keluar dari alat kelamin
o Rasa sakit atau gatal di alat kelamin
o Benjolan, bintil-bintil atau luka di alat kelamin
o Pembengkakan di pangkal paha
PENCEGAHAN
· Tidak melakukan hubungan seks
· Melakukan hubungan seks hanya dengan 1 pasangan tetap yang tidak terinfeksi PMS sebelumnya
· Menggunakan kondom setiap kali berhubungan seks
Tidak ada komentar:
Posting Komentar